Nilai Sosial Dalam Pantun Acara Adat Serah Terima Mempelai Pria Pada Perkawinan Daerah Tebo
Bilah Samping Artikel
Isi Artikel Utama
Abstrak
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh semakin berkurangnya minat generasi muda untuk mempelajari budaya pantun yang turun temurun. Banyak nilai-nilai kurangnya pemahaman generasi muda mengenai nilai–nilai budaya yang terkandung dalam pantun. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengungkapkan nilai-nilai sosial yang terdapat dalam pantun pada acara serah terima mempelai pria pada adat perkawinan daerah Tebo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Analisis data dilakukan teknik content analisys. Data dan sumber data dalam penelitian ini berupa kata, kalimat, bait, baris dalam pantun, sumber data penelitian yaitu Modul Pelatihan Lembaga Adat Desa yang disusun oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tebo. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 6 (enam) nilai sosial yang ditemukan pada 10 (sepuluh) pantun. Nilai sosial yang ada dalam pantun acara serah terima mempelai pria pada adat perkawinan daerah Tebo yakni, (1) nilai kekeluargaan, (2) nilai kepedulian, (3) nilai penghormatan, (4) nilai kasih sayang, (5) nilai tanggung jawab, dan (6) nilai keserasian.
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Referensi
Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama
- Yusrizal Yusrizal, Corak Hukum Adat Dalam Tradisi Lisan Peribahasa Adat Jambi , SEMBILAN : Jurnal Hukum dan Adat: Vol 1 No 2 (2023): SEMBILAN: Jurnal Hukum dan Adat