Penyelesaian Perkara Pencurian dengan Dakwaan Subsidiaritas Di Pengadilan Negeri Bangko
Bilah Samping Artikel
Isi Artikel Utama
Abstrak
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaturan penyelesaian perkara pidana pencurian dengan dakwaan subsidiaritas. untuk mengetahui pertanggungjawaban pidana pencurian dengan dakwaan subsidiaritas di Pengadilan Negeri Bangko. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian ilmu hukum normatif dengan menggunakan pendekatan konseptual. Hasil dan pembahasan dalam penelitian ini Pada kasus pencurian yang dilakukan oleh ZA, serta dalam pasal yang dijatuhkan kepada terdakwa adalah Pasal 363 ayat (1) ke-3 dan ke-5 KUHP maka terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan suatu perbuatan pidana sebagaimana dalam dakwaan Primair Penuntut Umum. Tetapi pada putusannya mengandung makna yang ambigu karena dalam dakwaan subsidiair pasal 363 ayat (1) ke (5) juga dimasukkan dalam dakwaan primair, artinya asas subsidiaritas dalam kasus ini tidak dapat digunakan, tetapi dalam dakwaan seharusnya menjadi dakwaan subsidiar karena menjadi ketentuan hukumannya berbeda dengan pasal 363 ayat (1). Berdasarkan unsur-unsur yang terkait dengan pasal-pasal pencurian yang dijatuhkan kepada terdakwa dan berdasarkan teori-teori pemidanaan maka hakim dapat memutus perkara sesuai dengan ketentuan pasal-pasal pencurian yang termuat dalam KUHP
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Artikel Serupa
- Ruwaiza Sasmita, Hayati Hayati, Angra Melina, Pengaruh Konsep Diri dan Resiliensi terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Program Studi Hukum , ADIL: Vol 5 No 1 (2023): ADIL
Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.
Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama
- Febrian Chandra, Peran Pemuda Sebagai Agen of Change Lingkungan Hidup dalam Rangka Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan , ADIL: Vol 3 No 1 (2021): Adil : Jurnal Hukum STIH YPM
- Harmaini Harmaini, Febrian Chandra, Kusaimah Kusaimah, Julia Susanti, Kehidupan Suku Anak Dalam Dengan Masyarakat di Desa Bukit Suban Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun , ADIL: Vol 4 No 2 (2022): Adil : Jurnal Hukum STIH YPM
- Febrian Chandra, Harmaini Harmaini, PROBLEMATIKA TATANAN BIROKRASI SEBAGAI INSTRUMEN POLITIK DI INDONESIA , ADIL: Vol 2 No 1 (2020): Adil : Jurnal Hukum STIH YPM
- Harmaini Harmaini, Analisis Yuridis Permasalahan Perizinan dan Dampak Lingkungan Perkebunan Kelapa Sawit di Kabupaten Merangin , ADIL: Vol 3 No 2 (2021): Adil : Jurnal Hukum STIH YPM
- Harmaini Harmaini, Febrian Chandra, SELAYANG PANDANG HUKUM ADAT DI KABUPATEN MERANGIN , ADIL: Vol 2 No 1 (2020): Adil : Jurnal Hukum STIH YPM
- Deni Satria, Febrian Chandra, Analisis dan Prediksi Kasus Positif Covid-19 dengan Menggunakan Perbandingan Metode Backpropagation dan Metode Kalman Filter di Jambi , ADIL: Vol 4 No 1 (2022): Adil : Jurnal Hukum STIH YPM
- Fitri Kartika Sari, Harmaini Harmaini, Siwi Amelia, Penerapan Sanksi Pidana Adat Bagi Pelaku Pencurian di Wilayah Talang Kawo Bangko , ADIL: Vol 4 No 2 (2022): Adil : Jurnal Hukum STIH YPM
- Febrian Chandra, Pengawasan Sektor Kehutanan ditinjau dari Perspektif Aturan Perundang-Undangan di Indonesia , ADIL: Vol 3 No 2 (2021): Adil : Jurnal Hukum STIH YPM
- Deni Satria, Harmaini Harmaini, Implementasi Algoritme Fuzzy K-Nearest Neighbor Untuk Klasifikasi Urutan Metagenom , ADIL: Vol 5 No 1 (2023): ADIL
- Bohri Bohri, Muhtar Dahri, Febrian Chandra, Perlindungan Konsumen Dalam Perdagangan (Electronic Commerce) Ditinjau dari Undang–Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik , ADIL: Vol 4 No 2 (2022): Adil : Jurnal Hukum STIH YPM